TIPS MEMILIH TINTA PRINTER
Cara memilih tinta printer memang perlu dibuat lebih detail. Apalagi sekarang beredar berbagai merek tinta dengan harga murah. Canon dan Epson adalah printer terlaris dan terbanyak pemakainya. Tinta isi ulang dipasaran sekarang lebih didominasi untuk dua merek canon dan epson. Printer canon yang memiliki katrit yang didalamnya ada gabusnya dimana harga cartride original canon sangat mahal sedangkan epson bertipe semprot dan tidak menggunakan gabus didalamnya.
Beragam harga tinta printer untuk berbagai merek tidak hanya
canon maupun epson diiringi dengan harga printer yang semakin murah
tentu kegiatan refill tinta akan semakin tinggi. Kebutuhan cetak yang
tinggi menuntut pemilihan tinta printer yang lebih teliti. Tinta Printer
murah belum tentu tidak bagus. Printer murah belum tentu tinta yang
dipakai harus murah.
Dalam memilih tinta printer ibnuwajak perlu cara tersendiri karena ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan diantaranya kebutuhan cetak, merek tinta, bahan tinta, hasil cetak, tanya orang yang mengerti tinta, dan harga tinta.
Dalam memilih tinta printer ibnuwajak perlu cara tersendiri karena ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan diantaranya kebutuhan cetak, merek tinta, bahan tinta, hasil cetak, tanya orang yang mengerti tinta, dan harga tinta.
Memilih tinta printer berdasarkan kebutuhan cetak.
Dalam memilih tinta tentu kita tidak asal pilih karena kebutuhan cetak dan kegunaan tinta berbeda-beda. Bila kebutuhan cetak kita sebatas untuk mencetak dokumen serta kertas yang digunakan kertas biasa bertipe plan paper maka tinta berjenis Dye Based ink bisa dipilih karena bahan pembuatnya adalah air tetapi tinta ini mudah luncur dan kurang cocok untuk cetak foto serta tinta dye based memiliki harga yang murah, biasanya jasa rental komputer ataupun di warnet menggunakan jenis tinta ini untuk menekan biaya. Bila kebutuhan untuk cetak foto atau cetak undangan dimana kebutuhan cetaknya tidak mudah luntur atau bertahan lama maka tinta yang dipilih adalah tinta tipe pigment art ink. Tinta pigment tidak mudah luntur terhadap air atau cuaca karena mengguna pigment dari bubuk yang tidak larut dalam air. Bila kebutuhan cetak untuk media seperti mug maka tinta yang dipilih adalah tinta sublim atau sublimation ink. Kenapa tinta sublim karena jenis tinta sublim karena tinta sublim akan merekat sangat kuat pada mug dan jenis lainnya. Sublim adalah perubahan benda padat ke gas. perbedaan tinta dye based, pigmet dan sublim.
Dalam memilih tinta tentu kita tidak asal pilih karena kebutuhan cetak dan kegunaan tinta berbeda-beda. Bila kebutuhan cetak kita sebatas untuk mencetak dokumen serta kertas yang digunakan kertas biasa bertipe plan paper maka tinta berjenis Dye Based ink bisa dipilih karena bahan pembuatnya adalah air tetapi tinta ini mudah luncur dan kurang cocok untuk cetak foto serta tinta dye based memiliki harga yang murah, biasanya jasa rental komputer ataupun di warnet menggunakan jenis tinta ini untuk menekan biaya. Bila kebutuhan untuk cetak foto atau cetak undangan dimana kebutuhan cetaknya tidak mudah luntur atau bertahan lama maka tinta yang dipilih adalah tinta tipe pigment art ink. Tinta pigment tidak mudah luntur terhadap air atau cuaca karena mengguna pigment dari bubuk yang tidak larut dalam air. Bila kebutuhan cetak untuk media seperti mug maka tinta yang dipilih adalah tinta sublim atau sublimation ink. Kenapa tinta sublim karena jenis tinta sublim karena tinta sublim akan merekat sangat kuat pada mug dan jenis lainnya. Sublim adalah perubahan benda padat ke gas. perbedaan tinta dye based, pigmet dan sublim.
memilih tinta berdasarkan jenis jenis tinta dan kegunaannya. Banyak brand atau
merek yang bertebaran di pasaran. Memilih tinta merek ternama dan banyak
yang memakai bisa dijadikan acuan untuk memilih tinta tersebut. Kalau
tinta merek A banyak beredar di daerah sahabat bisa di pilih
juga karena itu memudahkan menyamakan merek tinta. Penggunaan merek tinta sejenis salah satu solusi untuk mempertahankan head printer. Dimana setiap merek memiliki bahan sendiri-sendiri walau kebanyakan tinta berbahan dye based ( air), pigment, ataupun sublim. Perlu diketahui efek mencampur tinta
dengan beda merek atau beda peruntukan tintan seperti tinta epson untuk
printer canon ini bisa mempersingkat umur head printer.
Memilih tinta berdasarkan bahan pembuat. Bahan pembuat tinta
umumnya adalah air perlu diketahui kalau bahan selain air yaitu Alkohol.
Beberapa referensi di situs perbaikan printer tinta yang berbau alkohol
cenderung merusak head printer. Jika tinta kalau dikocok mengeluarkan
busa yang gampang hilang itu menandakan tinta berkualitas, kalau busa
sulit hilang lebih baik jangan dipilih.
Memilih tinta berdasarkan tingkat keasaman atau PH. PH atau
tingkat keasaman tinta yang bagus adalah seimbang. Cara mengukur
keasaman atau PH tinta bisa menggunakan PH meter digital. Hampir semua
merek tidak mencantumkan PH atau keasaman tinta. Berdasarkan penelitian
dan referensi yang ada PH atau tingkat keasaman sebuah tinta isi ulang
dibagi menjadi 3 kategori:
1. Kategori Balance
atau seimbang yaitu tinta memiliki keasaman yang seimbang. PH yang
seimbang sangat bagus untuk head printer. Tingkat ukuran PH pada sebuah
tinta berkisar antara 6,5 – 7,5.
2. Kategori Basa yaitu memiliki keasaman yang masih diperbolehkan untuk digunakan. PH basa memiliki tingkat ukuran antara 8 – 10.
3. Kategori asam
yaitu tinta memiliki tingkat keasaman yang tinggi. Jika tinta asamnya
tinggi maka sangat dilarang dipakai. Tinta asam memiliki tingkat ukuran
antara 3,4 – 4,4.
Efek menggunakan tinta yang kategori asam adalah bisa merusak print head karena memiliki sifat korosi pada komponen-komponen mikroskopis. Selain merusak printehead juga merusak komponen stainless steel dan logam dibawahnya. Jika tinta kategori asam digunakan untuk printer epson maka siap-siap mengganti head printer anda.
Memilih tinta berdasarkan hasil cetak. Sebelum memutuskan memilih
suatu merek tinta lebih baiknya sahabat ibnuwajak meminta penjual untuk
memberi contoh hasil cetak dari suatu tinta. Begitu juga testimoni atau
pendapat penjual tentang hasil cetak tinta tersebut. Biasanya penjual
akan menjelaskan kekurangan dan kelebihan dari tinta tersebut. Kalau
perlu minta garansi pada penjual dari tinta tersebut sekalian tips trik
mencetak supaya printer awet.
Memilihi tinta berdasarkan tingkat kekentalan. Barang berbentuk
cair tentu saja memiliki tingkat kekentalan yang berbeda-beda. Tinta
yang memiliki tingkat kental yang tinggi kurang baik untuk printhead
karena kalau disimpan dalam jangka waktu lama akan mengental seperti
lendir yang bisa mengakibatnya head atau nozzel printer bahkan selang
infus tersumbat. Tingkat kekentalan yang wajar tentu saja membuat hasil cetakan cepat mengering tanpa meninggalkan noda.
Memilih tinta berdasarkan harga. Harga tinta printer per 100 ml bervariasi dari harga 10rban sampai 100rban mengikuti kebutuhan masing-masing orang. Harga tinta printer
yang murah biasanya kurang bagus karena bisa jadi efek tinta lama
mengering dan kalau printer disimpan tinta akan mengental yang berakibat
merusak printhead. Lebih baiknya gunakan tinta semerek waktu sahabat
ibnuwajak membeli printer. Contohnya merek tinta epson yang sudah
dikhususkan untuk printer epson sesuai dengan waktu beli awal, maka ada
baiknya sahabat semuanya mengguna tinta bermerek epson..
Hal wajib sebelum membeli tinta adalah memcari tahun tentang tips memilih tinta yang bagus dan berkualitas. tanyakan merek tinta yang bagus
dan sering dipakai pada penjual. Kalau ada teman yang mengguna tinta
berlainan merek bisa bertanya juga hasil cetaknya.
Kesimpulannya dalam memilih tinta untuk printer kesanyangan itu
susah-susah mudah karena beredar berbagai merek tinta dengan bahan dan
harga yang bervariasi. Hindari yang berbahan alkohol. Hindari yang
busanya sulit hilang dan mudah mengental. Itulah . . Semoga tips-tips ini bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar